PERBANDINGAN BIMBINGAN KELOMPOK DAN
KONSELING KELOMPOK
Menurut Prayitno (1995: 70) perbandingan aspek-aspek
dalam bimbingan kelompok dan konseling kelompok dapat dikelompokkan berdasarkan:
1.
Berdasarkan anggota:
-
Bimbingan kelompok :
dibatasi 10-50 orang
-
Konseling kelompok :
dibatasi sampai sekitar 10 orang
2.
Kondisi dan karakteristik anggota
-
Bimbingan kelompok :
homogen
-
Konseling kelompok :
homogen
3.
Tujuan yang ingin dicapai
-
Bimbingan kelompok :
1. Pengembangan pribadi, 2. Pembahasan masalah atau topik-topik umum secara
luas dan mendalam yang bermanfaat bagi para anggota kelompok.
-
Konseling kelompok :
1. Pengembangan pribadi, 2. Pembahasan dan pemecahan masalah pribadi yang
dialami oleh masing-masing anggota kelompok.
4.
Format kegiatan
-
Bimbingan kelompok :
kelompok kecil
-
Konseling kelompok :
kelompok kecil
5.
Peranan anggota
-
Bimbingan kelompok :
aktif membahas permasalahan atau topik umum tertentu yang hasil pembahasannya
berguna bagi para anggota kelompok.
-
Konseling kelompok :
aktif permasalahan tertentu (masalah pribadi) dalam membantu memecahkan masalah
kawan sekelompok.
6.
Suasana interaksi
-
Bimbingan kelompok :
interaksi multiarah, mendalam dengan melibatkan aspek kognitif
-
Konseling kelompok :
interaksi multiarah, mendalam dan tuntas dengan melibatkan aspek kognitif,
afektif, dan aspek-aspek kepribadian lainnya.
7.
Sifat isi pembicaraan
-
Bimbingan kelompok :
umum, tidak rahasia
-
Konseling kelompok :
pribadi, rahasia
8.
Frekuensi kegiatan
-
Bimbingan kelompok :
kegiatan berkembang sesuai dengan tingkat perubahan dan pendalaman masalah/
topik
-
Konseling kelompok :
kegiatan berkembang sesuai dengan tingkat perubahan dan pemecahan masalah
9.
Evaluasi
-
Bimbingan kelompok :
evaluasi proses (keterlibatkan anggota), evaluasi isi (kedalaman pembahasan),
evaluasi dampak (pemahaman dan dampak kegiatan terhadap anggota)
-
Konseling kelompok :
evaluasi proses (keterlibatan anggota), evaluasi isi (kedalaman dan ketuntasan
pembahasan), evaluasi dampak (sejauh mana anggota yang masalah pribadinya
dibahas merasa mendapatkan alternatif pemecahan masalahnya)
10. Pelaksana
-
Bimbingan kelompok :
guru pembimbing (ahli)
-
Konseling kelompok :
guru pembimbing (ahli)
Berikut ini adalah bagan persamaan dan perbedaan pelaksanaan
tahap-tahap kegiatan dalam bimbingan kelompok dan konseling kelompok:
Dari
bagan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa secara umum tahap-tahap di dalam
proses layanan bimbingan kelompok dan konseling kelompok adalah sama, kecuali
pada tahap kegiatan. Ini dikarenakan disesuaikan dengan tujuan, unsur, dan
aspek-aspek lainnya dari bimbingan kelompok dan konseling kelompok.
DAFTAR PUSTAKA
Prayitno. 1995. Layanan Bimbingan dan Konseling Kelompok
(Dasar dan Profil). Jakarta: Ghalia Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar